Bumiputera Luncurkan Produk Unit Link - Mitra BP-LINK
Guna memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kepuasan pemegang polis, AJB Bumiputera 1912 meluncurkan produk unit link. Produk yang diberi nama Mitra BP-Link, merupakan program asuransi jiwa berbasis investasi dengan pengembangan dana investasi yang maksimal, fleksibel dan dikelola oleh manajer investasi profesional.
Menurut Carry G.J. Poetiray - Project Manager Unit Link, bahwa saat ini Bumiputera belum pernah memasuki segmen pasar unit link yang notabene cukup signifikan menghasilkan premi di industri. Ada 3 hal pokok perhatian utama dalam persiapan Mitra BP-Link yakni SDM, Teknologi Informasi (TI) dan Investasi.
Persiapan SDM baik di Kantor Pusat dan Kantor Wilayah dilakukan dengan mengadakan sosialisasi, diklat, in-house training, workshop oleh pakar eksternal unit link di industri termasuk oleh Manager Investasi. Agen / mitra kerja Bumiputera yang telah lulus ujian lisensi unit link dari AAJI (Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia) sebanyak ± 1.000 agen seluruh Indonesia.
Sistem aplikasi administrasi, keuangan dan investasi juga telah rampung. Menurut Carry, persiapan tersebut bekerjasama dengan pengembang TI dan Manager Investasi serta Bank Custody yang telah berpengalaman di industri asuransi jiwa di bidang unit link, seperti PT Bahana TCW Investment, PT Danareksa, Bank BNI, serta Standard Chartered Bank/SCB.
Launching Mitra BP-Link akan melalui 3 tahap, Pertama, pre-launching pada April 2012. Tahap ini Mitra Bp-Link dipasarkan hanya bagi pihak internal (direksi dan karyawan Bumiputera). Kedua, soft-launching pada Mei dan Juni 2012. Tahap ini diperluas pemasaran ke eksternal di kantor-kantor wilayah Jakarta. Ketiga, grand launching keseluruh Indonesia di Juli 2012.
Carry menambahkan, keunggulan (compertitive advantage) Mitra BP-Link dari Bumiputera dengan produk unit link lainnya ada pada sisi nilai investasi premi, perlindungan pertanggungan asuransi, dan penambahan rider (manfaat tambahan) seperti Critical Illness Accelerated (CIA) dgn jumlah coverage penyakit kritisnya yang sangat signifikan (53 penyakit Kritis dan turunannya) serta rider lainnya bagi pemegang polis / tertanggung yang cukup dapat diandalkan untuk bersaing di industri.
Strategi pemasaran, menurut Carry adalah kombinasi antara strategi produk diversifikasi dan strategi product development. "Artinya dengan produk baru ini (Mitra BP-Link, red) selain memasuki pasar baru yang belum pernah kita jangkau di industri, tetapi juga mempenetrasi existing market (pasar yang sudah ada), yang notabene merupakan salah satu keunggulan networking Bumiputera melalui channel distribusi branch - office system (kantor-kantor wilayah dan cabang di seluruh Indonesia)", kunci Carry.***rangga wisnhu
Rangga Wisnhu
Kembali ke atas